Koperasi
mempunyai persaingan dengan berbagai pesaing. Para pesaing koperasi tersebut
merupakan badan usaha non-koperasi. Para pesaing koperasi tersebut adalah pasar
persaingan sempurna, pasar oligopoli, dan pasar monopolistik. Persaingan
koperasi mempunyai kegiatan ekonomi dalam mengadakan hubungan dengan pasar.
Dalam persaingan koperasi dan paesaingnya melakukan hubungan kegiatan untuk
memenuhi individu anggotanya.
Para pesaing koperasi yaitu
persaingan sempurna adalah struktur pasar yang paling banyak digunakan oleh
para ahli ekonomi. Persaingan sempurna tersebut sebagai dasar analisis dan
perencanaan suatu perekonomian. Pada persaingan sempurna tersebut koperasi
harus meningkatkan kemampuan inovatifnya dengan laju yang lebih cepat dari
saingannya. Cara tersebut koperasi mempunyai keunggulan pelayanan kepada
anggotanya.
Pasar monopolistik adalah bentuk dari
organisasi pasar. Organisasi pasar tersebut mempunyai satu perusahaan atau
penjualan suatu produk dipasar. Pasar monopolistik tersebut mempunyai sifat
lokal, regional dan nasional. Pasar monopolistik bersifat lokal yaitu KUD
(koperasi unit desa) sebagai penyalur kredit usaha tani (KUT).
Pasar oligopoli adalah struktur pasar
dimana hanya ada beberapa perusahaan yang menguasai pasar. Pada pasar oligopoli tersebut perusahaan
menguasai pasar secara independent maupun diam-diam bekerja sama. Pada pasar
oligopoli koperasi kebanyakan berada dipasar-pasar lokal yang berintegrasi
vertikal. Pasar oligopoli tersebut mempunyai strategi yang memiliki kekuatan
dalam menentukan harga produknya. Harga
produk pasar oligopoli tersebut akan semakin besar apabila produknya mengarah
pada bentuk pasar monopoli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar